Tempat usaha service sound system di Pangkalpinang, Bangka Belitung (Babel), disatroni kawanan maling. Pelakunya berhasil ditangkap, yaitu remaja berinisial PR (18) dan IR (17).
Toko tersebut milik JOXX (44), di Jalan Toniwen, Kelurahan Bintang, Kecamatan Rangkui. Alat-alat sound system yang dicuri pelaku merupakan milik kliennya yang hendak di service. Akibat pencurian ini korban mengalami kerugian Rp 32,9 juta.
“Kedua terlapor diamankan atas laporan korban. Untuk kerugian ditafsir mencapai Rp 32,9 juta,” jelas Kasat Reskrim Polresta Pangkalpinang Muhammad Riza Rahman, Senin (19/5/2025).
Riza menjelaskan pelaku diamankan di rumahnya masing-masing di Kota Pangkalpinang, Sabtu (17/5). Mereka mengakui telah melakukan aksi pencurian dengan pemberatan (curat) di tempat korban.
“Setelah diinterogasi keduanya mengaku bahwa benar ada melakukan pidana pencurian. Barang curian dibawa berangsur angsur sebanyak 3 kali menggunakan sepeda motor,” tegasnya.
Kedua pelaku ini mencuri dengan cara membobol tempat service korban. Meskipun aksi pencurian dilakukan secara bertahap, JOXX baru menyadari jika menjadi korban pencurian pada saat akan memperbaiki barang milik kliennya itu.
“Ketika akan memperbaiki dan mengecek barang tersebut ternyata telah hilang. Korban akhirnya melaporkan peristiwa itu ke Mapolresta,” katanya.
Tim Buser Naga Polresta yang mendapat laporan itu bergerak dan berhasil mengamankan pelaku. Barang curian tersebut kemudian dipreteli atau dibongkar dan diambil tembaganya lalu dijual ke tukang barang bekas oleh keduanya.
“Semua barang hasil curian dihancurkan untuk diambil besi dan tembaga. Selanjutnya, pelaku menjualnya kedua tempat besi buruk dan uang hasil penjualan digunakan untuk kebutuhan sehari-hari,” tambahnya.
Kini kedua pelaku diamankan di Mapolresta Pangkalpinang, Polda Bangka Belitung (Babel). Keduanya masih menjalani pemeriksaan di kantor kepolisian.
Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.
