Sungai Batanghari Jambi Surut Imbas Perubahan Iklim

Posted on

Debit air di Sungai Batanghari Jambi kini mengalami penyusutan akibat musim kemarau. Surutnya air sungai itu bahkan sangat drastis.

“Iya sekarang terus terjadi penyusutan air sungai, surutnya air sungai ini sangat drastis akibat kemarau saat ini,” kata Petugas Pos Duga Air Otomatis Tanggo Rajo Jambi, Syahruddin kepada infoSumbagsel, Kamis (3/7/2025).

Pria yang kerap disapa Udin itu mengatakan, bahwa menyusutnya air sungai ini terjadi sejak awal Januari lalu. Namun, penurunan drastis ketinggian muka air sungai itu terjadi sejak pertengahan Juni 2025.

“Karena sudah hampir 3 pekan ini hujan tidak turun makanya sangat jauh menyusutnya air sungai ini. Dan kemungkinan penurunan ketinggian muka air masih akan terus terjadi jika tidak juga terjadinya hujan,” ujar Udin

Sejauh ini, Udin mengaku bahwa tercatat ketinggian air Sungai Batanghari Jambi sudah di angka 8,58 meter dengan kondisi normal di angka 9 meter.

Angka itu sangat jauh di bawah rata-rata ketinggian air sungai dampak perubahan iklim itu. Bahkan, surutnya sungai terpanjang di Pulau Sumatera tersebut juga mulai bermunculan pasir-pasir di pinggiran sungai.

“Biasanya kalau sudah air Sungai Batanghari ini surut, biasanya pasir-pasir mulai terlihat sekali. Ini juga begitu sangat tampak apalagi di arah menuju Jembatan Aur Duri itu begitu dangkal sekali,” terangnya.

Udin juga menyebutkan dengan menyusutnya air Sungai Batanghari ini juga akan berdampak bagi warga yang alami kekeringan. Udin mengaku bahwa saat ini ada beberapa daerah yang sudah merasakan dampak kesulitan air.

Jika kondisi kemarau itu terus terjadi hingga awal September 2025 nanti tentu menurut Udin akan berdampak buruk. Selain krisis air, kapal-kapal bermuatan besar termasuk investasi batubara juga tak bisa melintas.

“Sekarang ini saja, sudah ada rumah-rumah warga yang alami kesulitan air, biasanya anak-anak sungai yang ada di pinggiran Sungai Batanghari juga sudah kering kan. Kapal muatan batubara juga tidak bisa melintas karena menyusutnya air sungai,” tegas Udin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *