Remaja wanita berusia 15 tahun di Jambi diduga menjadi korban penyekapan dan pemerkosaan sejumlah pemuda. Aksi ini terungkap usai korban kabur menjerit hingga ditolong warga.
Peristiwa itu terjadi di RT 29, Kelurahan Payo Lebar, Kecamatan Jelutung, Kota Jambi, pada Jumat (11/7/2025).
Ketua RT Setempat Hermanto mengatakan korban kabur dari rumah pelaku sekitar pukul 20.00 WIB. Saat itu, gadis muda itu langsung ditolong warga.
“Kejadian sekitar jam 8, dia menjerit, keluar dari (rumah) sekapan, terus dibantu oleh warga. Kaburnya menemui seorang pemuda, terus ngasih tahu ibu-ibu, terus dibawa ke rumah saya,” kata Hermanto, Sabtu (12/7/2025).
Saat itu ditemukan warga, korban dalam keadaan menangis. Dia kemudian menceritakan peristiwa yang dialaminya kepada warga.
“Korban itu datang ke rumah saya dengan pakaian lengkap, dia menangis kayak trauma gitu,” ujar Hermanto.
Usai menerima informasi korban, sejumlah langsung mengepung rumah tempat korban diduga disekap. Sejumlah pemuda pun kabur, hanya dua orang yang diamankan, termasuk anak pemilik rumah.
“Rumah itu dikepung, pelaku kabur. Yang diamankan ada dua orang, satu pemilik rumah dan satu katanya tinggal di Mendalo (Muaro Jambi),” ungkapnya.
Dari pengakuan korban, ada 9 orang di dalam rumah tersebut. Korban sudah dua malam disekap dan juga diperkosa di dalam rumah itu.
“Sudah dua malam. Dia mengaku disetubuhi, pelaku pertama pemilik rumah,” jelasnya.
Korban juga mengaku baru mengenali para pemuda tersebut dari media sosial. Awalnya, dia berkenalan dengan R, selaku anak pemilik rumah. Orang tua R diketahui tengah berada di luar kota dan hanya meninggalkan R di rumah.
“Cewek itu bilang cuma bilang kenal di medsos, kenalan terus dibawa ke sini,” katanya.
Saat ini, dua pelaku sudah diamankan ke Polresta Jambi. Kasus ini tengah ditangani Unit PPA Satreskrim Polresta Jambi.
“Benar, ada dua orang yang diamankan,” kata Kapolresta Jambi Kombes Boy Siregar, singkat saat dikonfirmasi.
