Ketua Tim Penggerak PKK Kota Palembang Dewi Sastrani Ratu Dewa menargetkan nol stunting. Selain itu, dia juga mendorong transformasi posyandu prima.
Dewi menekankan pentingnya posyandu sebagai garda terdepan pelayanan kesehatan, terutama bagi ibu hamil, bayi, dan balita. Dia menegaskan bahwa Palembang menargetkan pencapaian nol stunting melalui penguatan peran kader dan kolaborasi lintas sektor.
“Tidak ada lagi waktu untuk menunda. Kita harus bergerak bersama memastikan anak-anak Palembang tumbuh sehat dan bebas stunting,” kata Dewi saat memimpin langsung Rapat Koordinasi (Rakor) Posyandu bersama seluruh Ketua Pokja PKK Kecamatan dan kader perwakilan dari setiap wilayah, Selasa (30/9/2025).
Selain fokus pada pencegahan stunting, Dewi juga mendorong transformasi posyandu menjadi posyandu Prima yaitu pusat layanan terpadu yang tidak hanya melayani balita, tetapi juga remaja, kelompok usia produktif, hingga lansia.
“Posyandu Prima diharapkan aktif dalam memberikan edukasi gizi, kesehatan reproduksi, serta kebersihan lingkungan,” ungkapnya
Dewi menjelaskan bahwa data yang akurat dan penanganan cepat terhadap kasus gizi buruk menjadi kunci sukses pencapaian target tersebut.
“Rakor ini menghasilkan kesepakatan untuk memperkuat koordinasi PKK Kecamatan dan Kelurahan dalam menggerakkan program kesehatan berbasis masyarakat. Harapannya, setiap wilayah dapat segera menerapkan langkah nyata menuju keluarga Palembang yang sehat, sejahtera, dan bahagia,” ujarnya.