Seorang pelajar SMA berinisial NS (15) kecopetan saat berbelanja di Pasar 16 Ilir, Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel). Didampingi ibunya, Marita (47), korban melapor ke polisi.
Marita mengatakan, peristiwa tersebut terjadi di Gedung Pasar 16 Ilir, Kelurahan Ilir Timur I, Palembang, pada Kamis (29/5/2025) sekitar pukul 13.30 WIB.
Menurut Marita, ia dan keluarganya datang dari Pangkalan Balai, Banyuasin untuk berbelanja di Pasar 16 Ilir, Palembang. Saat kejadian, ia sedang berada di toko baju.
“Lagi belanja baju (untuk Lebaran). Lalu saat lihat tas, ternyata sudah terbuka,” ungkapnya, Kamis (29/5).
Dia pun langsung mengecek adakah barangnya yang hilang. Ternyata 2 Hp milik NS sudah tak ada lagi di tempat.
“Dia (korban) gak bawa tas, jadi Hpnya dititip di tas saya. Waktu saya lihat, Hp dia sudah tidak ada,” ujarnya.
Marita dan anaknya yang panik pun berusaha bertanya ke orang sekitar. Namun, penjual maupun pembeli di sekitarnya juga tak ada yang menyadari.
Akibat kejadian itu, Marita mengaku mengalami kerugian kurang lebih Rp 8,6 juta.
“Sudah (tanya ke sekitar), tidak ada yang tau. Kami panik juga, tidak merasa ada yang mepet atau rogoh tas,” ucapnya.
NS juga bercerita bahwa Hp yang hilang adalah iPhone 13 dan Oppo A16. Bahkan, iPhone tersebut baru dimilikinya selama 3 bulan.
“iPhone itu (punya sejak) bulan Februari lalu. Kalau Oppo sudah dari kelas 2 SMP,” aku siswa kelas 1 SMA tersebut kepada infoSumbagsel.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Andrie Setiawan membenarkan adanya laporan tersebut. Kasus tersebut termasuk dalam dugaan tindak pidana Pasal 362 mengenai Pencurian.
“Sudah diterima tim piket reskrim, ya. Akan saya cek,” ujarnya.
