Pemerintah menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Kesejahteraan Rakyat (BLT Kesra) sejak pekan terakhir Oktober 2025. Lantas, apakah BLT Kesra Desember 2025 sudah cair atau belum?
Sejumlah masyarakat kurang mampu telah menerima dana bantuan senilai Rp 900.000 yang diberikan pemerintah dalam program BLT. Bantuan ini disalurkan secara sekaligus dengan periode tiga bulan yakni Oktober, November, dan Desember. Setiap bulan penerima mendapatkan Rp 300.000 per Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Dilansir laman Komdigi, Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid menjelaskan pemerintah memberikan kemudahan kepada penerima bantuan serta menjamin BLT sampai tepat sasaran termasuk ke wilayah terkecil dan sulit dijangkau.
Komitmen tersebut menjadi tanda tanya bagi sejumlah masyarakat yang masih menunggu dana bantuan masuk ke rekening. Sebagai informasi, penyaluran bantuan dilakukan melalui dua cara yakni Kantor Pos dan Bank Himbara.
Bagi yang masih menunggu pencairan BLT Kesra Rp 900.000 dapat mengecek secara berkala melalui HP dengan mengunjungi laman Cek Bansos Kemensos. Berikut panduan lengkap informasi jadwal pencairan.
Dilansir infoFinance, Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan penyaluran BLT Kesra telah mencapai Rp 20 triliun dari total anggaran yang disiapkan sebanyak Rp 31 Triliun. Data ini dicatat per 3 November 2025.
Program BLT Kesra merupakan stimulus tambahan yang disalurkan pemerintah kepada 35,05 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Bantuan ini berbeda dengan Program Keluarga Harapan (PKH) serta Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
Berdasarkan jadwal yang telah ditetapkan, BLT sudah mulai cair sejak Senin, 20 Oktober 2025. Tanggal ini bertepatan dengan satu tahun Presiden Prabowo Subianto memimpin Indonesia.
Pencairan melalui Bank Himbara dilakukan satu pekan setelah distribusi dari Kantor Pos. Untuk kepastian pencairan BLT Kesra Desember 2025 tidak dapat ditentukan karena terdapat sejumlah proses yang mesti dilewati. Kendati begitu, masyarakat dapat memantau melalui laman pengecekan.
Pengecekan BLT Kesrat Oktober 2025 hanya memerlukan data diri berupa nama dan alamat domisili. Data yang diisi harus sesuai dengan KTP agar sistem dapat memproses dan memunculkan status sebagai penerima bansos atau bukan.
Masyarakat dapat mengecek status penerima dan pencairan BLT Kesra secara online melalui laman Cek Bansos Kemensos. Berikut ini tata caranya.
Sistem akan mencari nama penerima manfaat sesuai dengan wilayah yang diinput. Muncul tabel bansos yang diterima dan terdapat keterangan status “Ya/Tidak”.
Bagi yang bukan penerima bansos akan muncul keterangan “Tidak Terdapat Peserta/PM”. Pengecekan ini dapat dilakukan untuk orang lain asalkan data yang dimasukkan benar dan tepat.
Sebelum mengecek data penerima perlu mengunduh aplikasi Cek Bansos di Play Store lalu menginstalnya di ponsel. Setelah itu, ikuti panduan ini untuk mengecek apakah dana bantuan sudah cair atau belum:
Berdasarkan aturan resmi pemerintah mengenai penyaluran atau pencairan BLT Kesra yakni hanya dilakukan sekali secara sekaligus. Berbeda dengan PKH dan BPNT yang disalurkan empat kali dalam setahun, BLT Kesra 2025 hanya satu kali.
Pemerintah mengumumkan pemberian BLT Kesra untuk bulan Oktober, November, dan Desember sebesar Rp 300.000 per bulan yang dirapel menjadi satu kali pencairan dengan jumlah Rp 900.000. Setiap KPM akan menerima bantuan sesuai dengan nominal tersebut dan tidak ada pajak apapun.
Mengenai kelanjutan BLT Kesra di tahun 2026 belum ada informasi lebih lanjut dari pemerintah mengingat penyaluran tahun 2025 masih berlanjut. Masyarakat dapat memantau status pencairan dana bantuan melalui laman Cek Bansos Kemensos.
Mensos menjelaskan bahwa penerima BLT tambahan adalah masyarakat yang berasal dari keluarga miskin di desil 1 hingga 4 dalam Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN).
BLT tambahan ini berbeda dengan bantuan sosial (bansos) reguler yakni Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT). Dari jumlah penerima BLTS 30,04 juta lebih, sebanyak 20,88 juta mendapatkan bantuan penebalan. Sementara sisanya yakni 14,15 juta adalah penerima baru.
Itulah informasi mengenai BLT Kesra Desember 2025 sudah cair atau belum. Semoga membantu, ya.
Pencairan BLT Kesra Desember 2025
Cara Cek BLT Kesra Desember 2025
Cara Cek BLT Kesra via Aplikasi
BLT Kesra 2025 Cair Cuma Sekali
Kriteria Penerima BLT Kesra 2025
Pengecekan BLT Kesrat Oktober 2025 hanya memerlukan data diri berupa nama dan alamat domisili. Data yang diisi harus sesuai dengan KTP agar sistem dapat memproses dan memunculkan status sebagai penerima bansos atau bukan.
Masyarakat dapat mengecek status penerima dan pencairan BLT Kesra secara online melalui laman Cek Bansos Kemensos. Berikut ini tata caranya.
Sistem akan mencari nama penerima manfaat sesuai dengan wilayah yang diinput. Muncul tabel bansos yang diterima dan terdapat keterangan status “Ya/Tidak”.
Bagi yang bukan penerima bansos akan muncul keterangan “Tidak Terdapat Peserta/PM”. Pengecekan ini dapat dilakukan untuk orang lain asalkan data yang dimasukkan benar dan tepat.
Sebelum mengecek data penerima perlu mengunduh aplikasi Cek Bansos di Play Store lalu menginstalnya di ponsel. Setelah itu, ikuti panduan ini untuk mengecek apakah dana bantuan sudah cair atau belum:
Cara Cek BLT Kesra Desember 2025
Cara Cek BLT Kesra via Aplikasi
Berdasarkan aturan resmi pemerintah mengenai penyaluran atau pencairan BLT Kesra yakni hanya dilakukan sekali secara sekaligus. Berbeda dengan PKH dan BPNT yang disalurkan empat kali dalam setahun, BLT Kesra 2025 hanya satu kali.
Pemerintah mengumumkan pemberian BLT Kesra untuk bulan Oktober, November, dan Desember sebesar Rp 300.000 per bulan yang dirapel menjadi satu kali pencairan dengan jumlah Rp 900.000. Setiap KPM akan menerima bantuan sesuai dengan nominal tersebut dan tidak ada pajak apapun.
Mengenai kelanjutan BLT Kesra di tahun 2026 belum ada informasi lebih lanjut dari pemerintah mengingat penyaluran tahun 2025 masih berlanjut. Masyarakat dapat memantau status pencairan dana bantuan melalui laman Cek Bansos Kemensos.
Mensos menjelaskan bahwa penerima BLT tambahan adalah masyarakat yang berasal dari keluarga miskin di desil 1 hingga 4 dalam Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN).
BLT tambahan ini berbeda dengan bantuan sosial (bansos) reguler yakni Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT). Dari jumlah penerima BLTS 30,04 juta lebih, sebanyak 20,88 juta mendapatkan bantuan penebalan. Sementara sisanya yakni 14,15 juta adalah penerima baru.
Itulah informasi mengenai BLT Kesra Desember 2025 sudah cair atau belum. Semoga membantu, ya.







