Sumsel United ingin mempertahankan tren kemenangan beruntun kontra PSMS Medan pada laga ketiga Championship 2025/2026. Pada pertandingan sebelumnya, Laskar Juaro menang laga away melawan Persikad Depok 1-0 dan di kandang kontra Persiraja Banda Aceh 3-2.
Saat ini, Sumsel United berada di peringkat 3 dengan 6 poin hanya kalah selisih gol dengan 2 peringkat di atasnya. Sedangkan PSMS Medan di peringkat 6 dengan raihan 1 poin.
Pelatih Kepala Sumsel United Nilmaizar mengungkapkan pihaknya bersama jajaran staf pelatih telah melakukan evaluasi kinerja tim pada laga sebelumnya-sebelumnya. Evaluasi itu untuk mempersiapkan laga nanti.
“Tentu ada evaluasi. Pertandingan kemarin kita menang. Kita punya kelebihan, selain tentunya ada kekurangan,” ujar Nilmaizar, Rabu (24/9/2025).
Berdasarkan statistik pertandingan laga kedua, Sumsel United masih kalah dalam penguasaan bola. Tim asuhannya hanya memperoleh 37%, sedangkan Persiraja 63%. Meski begitu, timnya melakukan 14 kali tembakan dengan akurasi 70%. Ada 7 tendangan di antaranya on target, 4 diblok dan 3 berhasil dikonversi menjadi gol.
Sedangkan Persiraja melakukan 13 kali tembakan. Dengan akurasi 37,5% hanya 3 tembakan yang on target, 3 off target, 5 di blok dan 2 berbuah gol.
Sumsel United juga kalah dalam jumlah umpan. Total umpan yang dilepaskan Ichsan Kurniawan dkk sebanyak 268 kali. Dengan akurasi umpan 74%, hanya 199 umpan yang sukses, 69 sisanya gagal.
Sedangkan Persiraja Banda Aceh, berhasil mencatatkan 395 kali umpan. Dengan akurasi 83%, ada 331 umpan sukses dan 64 yang gagal.
Catatan statistik lainnya, Sumsel United melakukan 7 tekel sukses, 5 tendangan sudut, satu diantaranya menjadi gol. 2 offside, 12 pelanggaran, 3 kartu kuning dan 1 kartu merah. Sementara Persiraja melakukan 11 tekel sukses, 5 tendangan sudut, 1 offside, 17 pelanggaran dan 2 kartu kuning.
“Kita akan perbaiki semua, sehingga kekurangan itu bisa jadi lebih baik. Semua kelebihan kita pertahankan. Sehingga perlahan akan menjadi lebih baik dan sesuai yang kita inginkan,” ungkapnya.
