Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru mengecek kesiapan Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang yang statusnya kembali internasional. Inspeksi mendadak yang dilakukannya ke berbagai tempat pelayanan.
Selain itu, Herman Deru juga secara langsung menghubungi pendiri Lion Air Grup Rusdi Kirana.
“Saya inspeksi kesiapan kita pasca reaktivasi Bandara SMB II menjadi bandara internasional. Kita harus secara detail mempersiapkan bandara ini, mulai dari Lanud-nya, Angkasa Pura-nya, staf, bea cukai dan online keimigrasian. Tak kalah penting adalah maskapainya. Saya sudah kontak langsung Pak Rusdi Kirana pimpinan Lion Grup,” ujar Deru, Rabu (30/4/2025).
Dari hasil komunikasi dengan Rusdi Kirana, Deru menyebut bos Lion Air Grup itu menyambut positif. Lion disebutnya siap memberi angkutan perjalanan penumpang dari Palembang ke Malaysia atau Singapura dan sebaliknya.
“Lion sangat siap melayani penumpang dari Palembang ke Malaysia atau Singapura dan sebaliknya. Demand di dua negara itu kan tinggi, juga koneksinya juga ke Thailand dan ke mana-mana lagi kan, lebih membuka gerbang dunia,” katanya.
Deru juga meminta pemisahan layanan untuk penerbangan domestik dan internasional. Kemudian X-Ray kembali diaktifkan ketika sudah ada penerbangan internasional, meski sudah setahun tak terpakai imbas pencabutan status internasional.
“Kita juga akan bersiap dan segera berkontak dengan Menhub dan Dirjen Perhubungan Udara serta para maskapai khususnya Lion Air Grup yang sudah bersedia. Surat sudah kita siapkan hari ini (Rabu). Kita juga butuh persetujuan dari Pemerintah Malaysia dan Singapura melalui Kemenhub,” katanya.
“Kita harapkan tidak lama lagi masyarakat Sumsel akan menerima layanan direct flight dari Palembang ke Malaysia atau Singapura,” sambungnya.