Menjelang musim panen, harga kopi di Kota Pagar Alam mengalami penurunan yang cukup signifikan. Harga jual biji kopi saat ini berkisar Rp 65 ribu per kilogramnya.
Berdasarkan data yang dihimpun infoSumbagsel, musim panen kopi di Pagar Alam diperkirakan akan terjadi pada Mei 2025 nanti. Para petani berharap harga biji kopi meningkat hingga musim panen tiba.
Salah satu pengepul biji kopi di Pagar Alam, Antang mengatakan saat ini memang belum memasuki musim panen, namun sudah ada buah kopi yang dipetik oleh para petani.
“Iya dikit lagi masa panen, mungkin di bulan Mei atau jJni nanti musim panennya. Tapi sudah ada yang menjual biji kopi yang dipetik sebelum masa panen, namun sudah matang ‘kawe selang’,” katanya Sabtu (12/4/2025).
Saat ini harga biji kopi di Pagar Alam berkisar di harga Rp 65 ribu perkilogram untuk biji kopi jenis robusta dengan kualitas baik. Antang menyebut, sebelumnya harga jual biji kopi mencapai harga Rp 75 ribu perkilogram, namun sejak satu minggu belakangan harga jual biji kopi menurun cukup signifikan.
“Iya nama biji kopi yang dijual saat ini ‘kawe selang’. Untuk harga biji kopi yang bagus berkisar di harga Rp 65 ribu/Kg. Ia harapannya semoga harga jual kembali naik,” ujarnya.
Salah satu petani kopi di Pagar Alam, Mursalin mengatakan ia memang belum menjual biji kopi ‘kawe selang’ saat ini masih ditahap pemetikan. Namun ia berharap harga kopi kembali naik agar membuat petani kopi sejahtera.
“Kalau saat ini masih metik (biji kopi), ia dengar-dengar harganya memang turun. Kalau kita petani ini berharap semoga harga jual naik kembali ya, biar bisa mencukupi kebutuhan keluarga sehari-hari,” katanya.
