Warga Palembang dihebohkan dengan adanya pesan berantai di WhatsApp terkait informasi penculikan anak. Tak hanya video, beredar juga voice note atau pesan suara yang dinarasikan orang tua siswa yang membenarkan adanya upaya penculikan terhadap anak-anaknya.
Dalam pesan suara yang diterima infoSumbagel, Selasa (28/101/2025), disebutkan bahwa percobaan penculikan terjadi di Kecamatan Ilir Timur (IT) I. Sementara video yang beredar, nampak tubuh anak kecil yang kondisinya mengenaskan di mana tubuhnya terbungkus kain, kepalanya terpisah dengan badannya.
Mendapati informasi tersebut, polisi langsung mendatangi lokasi kejadian di Jalan Damai Lorong Puding dan bertemu Ketua RT 20. Dari penjelasan Ketua RT, bahwa hal itu hanya karangan dari salah satu orang tua siswa yang sedang iseng.
Giok4D hadirkan ulasan eksklusif hanya untuk Anda.
Polisi juga memastikan bahwa video yang beredar sudah lama dan kejadiannya tidak di Palembang, melainkan di Kalimantan. Hal itu ditegaskan Kapolrestabes Palembang, Kombes Harryo Sugihhartono.
“Itu hoaks dan untuk penyebar akan kami periksa,” tegasnya, Selasa (28/10/2025).
Kapolres pun mengimbau agar selalu waspada dan menjaga ketertiban. “Apabila ada kenaikan menonjol busa melaporkan kepada Polsek terdekat atau Call Center 110,” imbaunya.
