Mohammad Alif Halim (11) dan Abdul Malik Halim (9), dua kakak beradik meninggal dunia saat mandi di Sungai Andagile, Kabupaten Gorontalo Utara, Gorontalo. Kejadian memilukan itu berawal saat sang adik yang hendak menolong kakaknya yang tenggelam, namun dia justru ikut terseret arus sungai.
Dilansir infoSulsel, peristiwa itu terjadi di Sungai Andagile, Desa Kotajin, Kecamatan Atinggola, Gorontalo Utara pada Minggu (16/11).
“Korban kakak beradik meninggal dunia saat mandi di sungai,” kata Kasi Humas Polres Gorontalo Utara Iptu Hisral Labadjo saat dikonfirmasi infocom, Senin (17/11/2025).
Polisi menerangkan, sang kakak lebih dulu berenang hingga 5 menit kemudian melambaikan tangan sebagai tanda meminta pertolongan.
“Melihat kakaknya tenggelam terseret arus adiknya langsung menolong korban akan tetapi korban adiknya terbawa arus hingga tenggelam,” katanya.
Seorang warga sempat melihat kejadian tersebut. Saksi kemudian memutuskan melaporkan peristiwa ini kepada orang tua korban.
“Saksi melihat korban tenggelam langsung memberitahukan kepada orang tua korban dan langsung meminta bantuan kepada masyarakat sekitar Pasar Atinggola untuk menolong korban,” jelasnya.
Kemudian, warga menyelamatkan korban secara bertahap. Korban Abdul Malik sempat dilarikan ke puskesmas namun nyawanya tidak tertolong.
“Korban Alif Alim ditemukan pertama dan korban kedua Abdul Malik Halim ditemukan dan langsung dilarikan ke Puskesmas Atinggola untuk dilakukan tindakan medis akan tetapi sudah tidak bisa diselamatkan dan keduanya nyatakan meninggal dunia,” bebernya.
Selanjutnya, jasad korban langsung dievakuasi ke rumah duka di Desa Ketapang, Kecamatan Gentuma Raya, Gorontalo Utara. Pihak keluarga segera memakamkan korban.
“Pihak keluarga telah mengikhlaskan atas meninggalnya korban. Karena korban meninggal dunia murni karena hanyut di sungai dan selanjutnya korban sudah dikebumikan,” pungkasnya.







