Ketua DPRD Jambi Hafiz Fattah saat ini tengah menjalani reses di daerah pemilihannya (dapil) di Kabupaten Batang Hari Jambi. Dia mengaku, reses tahap II yang dijalankannya itu lebih fokus ke arah bidang pendidikan.
“Iya, saya sudah menjalankan kegiatan reses sebagaimana amanah yang diberikan kepada kami sebagai anggota dewan, khususnya dalam menyerap aspirasi masyarakat secara langsung di daerah pemilihan masing-masing. Kebetulan dalam masa reses tahap II ini saya lebih konsentrasi ke arah bidang pendidikan,” kata Hafiz dalam keterangannya, Kamis (26/6/2025).
Menurut Hafiz, lokasi reses yang dia datangi untuk menyerap aspirasi di bidang pendidikan ini tepatnya di beberapa SMA/SMK di Kabupaten Batang Hari. Menurut dia, hal ini sangatlah penting agar dirinya bisa mengetahui apa saja yang dikeluhkan bagi setiap sekolah di daerahnya itu.
“Jadi ini penting juga ya, selain kita sudah dengar keluhan warga saat reses tahap I di beberapa daerah, dan untuk sekolah memang ada beberapa hal yang cukup dominan disampaikan selama kegiatan reses tahap II ini salah satunya itu permasalahan infrastruktur sarpras (sarana-prasarana),” ujar Hafiz.
Politisi PAN ini menyebutkan bahwa selama reses di sekolah-sekolah SMA-SMK di daerah Batang Hari banyak hal yang dilihatnya secara langsung. Salah satu itu soal banyak bangunan sekolah yang rusak dan tidak terawat sama sekali.
Disitu, Hafiz banyak menerima keluhan dari tenaga pendidik di beberapa sekolah baik soal bangunan sekolah yang kurang memadai dan adapula bangunan rusak yang juga belum tersentuh sama sekali.
“Tetapi bukan itu saja, persoalan kekurangan tenaga pendidik juga sangat mendominasi setiap permasalahan yang ada di sekolah yang kita datangi,” terang Hafiz.
Hafiz yang juga merupakan Ketua DPRD termuda di Jambi itu juga mengatakan jika dalam setiap keluhan yang diterima dalam reses di sekolah itu bisa diselesaikan satu-persatu. Apalagi, selaku Wakil Rakyat dia punya tanggungjawab besar untuk menanggapi hal itu sebagai penyambung tangan ke pemerintah daerah.
“Harapan saya ke depan adalah bagaimana kita bersama-sama, melalui sinergi antara DPRD, pemerintah daerah, dan masyarakat, bisa menyusun program-program pembangunan yang benar-benar menyentuh kebutuhan dasar pendidikan masyarakat.Tentunya ini juga akan kami kawal melalui pembahasan anggaran maupun rekomendasi kepada pihak eksekutif,” tegas Hafiz.
Untuk kegiatan reses kali ini, kata Hafiz sudah dilaksanakan olehnya selama 8 hari. Hal itu tentu juga sesuai jadwal yang ditetapkan.
Apalagi, dalam reses di sekolah-sekolah baik SMA dan SMK di Kabupaten Batang Hari Jambi, Hafiz juga sengaja membuka dialog tanya jawab dengan para siswa.
Hafiz menjelaskan hal ini penting agar setidaknya suara pelajar juga mesti diterima karena menjadi bagian dari sekolah. Tanya jawab itu dilakukan Hafiz agar nantinya jika ada keluhan yang sangat dirasakan bisa ditindaklanjuti.
Tidak hanya itu saja, dalam setiap reses yang dijalaninya tersebut dirinya juga memberikan bantuan kegiatan ekstrakurikuler. Bantuan itu disebutnya agar bisa dimanfaatkan sepenuhnya ke hal ekstrakurikuler buat siswa.
Dengan jalani reses tahap II ini, Hafiz juga menegaskan agar nanti semua keluhan yang dia dapatkan dalam dunia pendidikan di dapilnya itu akan diperjuangkan. Bahkan semua masukan yang dia terima dalam reses pun bisa juga menjadi catatan penting baginya ke depan.
“Semoga seluruh masukan ini bisa menjadi catatan penting dan bahan evaluasi kita dalam menentukan arah pembangunan ke depan. Terima kasih atas perhatian dan kepercayaan masyarakat kepada DPRD,” kata Pimpinan DPRD Jambi itu.
