Jemaah dan Petugas Sumsel Diminta Bersiap Jelang Puncak Haji 5 Juni

Posted on

Puncak haji akan berlangsung Kamis atau 5 Juni 2025 pasca pemerintah Arab Saudi menetapkan 1 Zulhijah jatuh pada 28 Mei. Kepala Kanwil Kemenag Sumsel Syafitri Irwan meminta jemaah bersiap, termasuk para petugas kloter Embarkasi Palembang.

“Saat ini kita fokus memberi arahan kepada petugas kloter yang berada di Tanah Suci agar dapat mempersiapkan jemaahnya menghadapi puncak haji di Arafah Muzdalifah dan Mina. Kita berharap seluruh jemaah haji dapat mengikuti rangkaian ibadah haji dengan baik dan lancar. Semoga jemaah haji Embarkasi Palembang semuanya mabrur,” ujar Syafitri, Kamis (29/5/2025).

Dia mengimbau para jemaah untuk menjaga kesehatan dan beraktivitas seperlunya jelang puncak haji tersebut. Terlebih, jemaah yang risiko tinggi dari Sumsel cukup banyak.

Selain itu, cuaca panas yang sedang terjadi di Arab Saudi dalam beberapa hari terakhir berkisar 41-45 derajat Celcius. Puncaknya bisa mencapai 50 derajat Celcius.

“Mengingat kondisi di Arab Saudi yang saat ini sangat panas, kami mengimbau seluruh jemaah haji Sumsel untuk mengurangi aktivitas di luar ruangan. Kami minta fokus mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk menghadapi puncak haji di Arafah Muzdalifah dan Mina,” katanya.

Syafitri juga meminta jemaah tak perlu memaksakan diri untuk salat di Masjidil Haram. Sebab, hotel tempat jemaah haji Indonesia menginap masih berada di Tanah Haram.

“Jadi, pahalanya pun sama,” tambahnya.

Hingga saat ini, seluruh jemaah haji yang berangkat pada gelombang I sudah berada di Makkah. Mereka sudah tergabung dengan jemaah haji yang berangkat pada gelombang II.

Diketahui, Embarkasi Palembang telah memberangkatkan seluruh jemaah haji yang tergabung dalam 22 kloter. Kloter terakhir berangkat pada Kamis (29/5/2025) dini hari.

Total jumlah jemaah yang berangkat sebanyak 8.115 orang, terdiri dari 6.910 jemaah haji asal Sumsel, 1.117 jemaah haji asal Babel, dan 88 petugas kloter.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *