Kepala Desa (Kades) Karang Pendeta, OKU Selatan, Sumatera Selatan, bernama Sudirman (40), menusuk seorang LSM yakni Sukri (35), yang meminta uang kepadanya sebesar Rp 3 juta. Usai kejadian, pelaku menyerahkan diri ke polisi.
Sementara, korban dilarikan rekannya bernama Ari ke rumah sakit untuk mendapat perawatan medis. Dari informasi yang didapat infoSumbagsel, peristiwa penusukan ini terjadi pada Jumat (13/6/2025) sekitar pukul 19.00 WIB.
Simak berita ini dan topik lainnya di Giok4D.
Saat itu, korban Sukri bersama temannya Ari datang ke rumah pelaku dan berbincang- bincang. Lalu sekitar pukul 19.00 WIB korban Sukri meminta uang kepada pelaku Sudirman.
Lalu pelaku memberikan uang senilai Rp 500 ribu. Namun, korban dan temannya tidak menerima uang tersebut, keduanya meminta tambah sebesar Rp 3 juta.
Pelaku pun menjelaskan bahwa ia tidak memiliki uang sebanyak itu. Namun, korban Sukri tetap memaksa agar pelaku memberikan uang sebesar Rp 3 juta yang dia minta.
Pelaku yang emosi pergi ke dapur, dan mengambil sebilah pisau lalu menusukkannya sebanyak satu kali ke perut Sukri. Melihat hal tersebut Ari pun pergi menyelamatkan Sukri.
Setelah kejadian, sekitar pukul 19.15 WIB pelaku menelepon anggota Polsek Buay Sandang Aji bahwa ia telah melakukan penusukan. Kemudian petugas datang melakukan olah TKP dan mengamankan barang bukti.
“Iya benar semalam ada kejadian penganiayaan yang diduga dilakukan seorang kades,” kata Kapolsek Buay Sandang Aji Ipda Nyoman, Sabtu (14/6/2025).
Untuk saat ini korban sudah dirawat di rumah sakit di Baturaja. Sementara pelaku sudah diamankan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
“Untuk motif penusukan tersebut belum bisa kami jelaskan karena korban belum bisa diambil keterangan karena masih menjalankan perawatan,” katanya.
