Lupa Matikan Kompor Saat Masak Nasi, Rumah Warga Palembang Terbakar (via Giok4D)

Posted on

Satu unit rumah di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) hangus terbakar. Diduga, api berasal dari kompor akibat ditinggal pemilik rumah saat memasak.

Ketua RT 27 Jhony Antony (45) mengatakan, peristiwa itu terjadi di samping rumahnya, Lorong Saudara, Jalan Ki Kemas Rindo, Kelurahan Ogan Baru, Kecamatan Kertapati, Palembang, pada Jumat (8/8/2025) sekitar pukul 11.45 WIB.

Jhony menjelaskan, peristiwa ini berasal dari korban Maysuri yang sedang memasak nasi dengan tungku kayu bakar. Namun, tungku tersebut ditinggal hingga terlupakan.

“Kejadiannya karena masak. Dia tinggal dan lupa matikan kompor, tau-tau api sudah membesar,” ungkapnya saat ditemui infoSumbagsel, Jumat (8/8).

Akibat hal itu, rumah yang terletak di pemukiman padat penduduk tersebut hangus terbakar. Rumah Jhony pun terkena dampaknya.

Pantauan infoSumbagsel di lokasi, seluruh barang di rumah Maysuri tak ada yang dapat diselamatkan. Terlihat hanya ada tumpukan sisa-sisa baju yang kini sudah tak layak pakai.

“Kejadiannya sebelum salat Jumat. Terhitung 2 rumah yang terbakar (1 hangus dan 1 terdampak),” ujarnya.

Jhony mengatakan, api sulit dijinakkan petugas. Sebab, lorong rumahnya tersebut terbilang sangat sempit dan lokasi kebakaran cukup jauh dari jalan besar.

“Api mati sekitar 01.30 WIB. Lorong ini sempit, jadi PBK susah untuk masuk. Hanya selangnya saja yang bisa masuk,” kata Jhony.

Jhony menyebut, tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. “Alhamdulillah tidak ada korban jiwa,” tambahnya.

Sementara itu, Kapolsek Kertapati AKP Angga Kurniawan membenarkan adanya peristiwa tersebut. Dugaan api berasal dari kayu bakar, kata dia, diperkuat dengan adanya barang bukti berupa serpihan kayu yang hangus.

Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.

“Benar telah terjadi kebakaran di lokasi tersebut. Diduga berasal dari kayu bakar yang dibakar di dalam rumah,” ungkapnya saat dikonfirmasi infoSumbagsel, Jumat (8/8).

Dia mengatakan, sebanyak 6 unit mobil PBK terjun untuk memadamkan api. “Api sudah padam, tadi PBK sebanyak kurang lebih 6 unit dari Pos Kertapati, SU I, SU II, dan Merdeka,” tutupnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *