Maskapai Jajaki Rute Penerbangan Palembang-Kuala Lumpur

Posted on

Maskapai penerbangan AirAsia menjajaki rute penerbangan setelah Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang kembali menjadi bandara internasional. Penjajakan itu dilakukan langsung dengan menemui Gubernur Sumsel Herman Deru di kantornya, Senin (2/6/2025).

Head of Indonesia Affairs and Policy PT Indonesia AirAsia, Eddy Krismeidi Soemawilaga mengatakan pihaknya telah mengajukan permohonan untuk rute penerbangan internasional dari Palembang ke Malaysia.

“Yang kami ajukan rute Palembang-Kuala Lumpur dan sebaliknya,” ujar Eddy usai pertemuan dengan Gubernur Herman Deru, Senin (2/6/2025).

Untuk operasional rute itu, dia menyebut akan terlaksana pada tahun ini. Namun, bukan dalam waktu dekat. Saat ini proses perizinan sudah diajukan ke Direktorat Jenderal Perhubungan Udara dan instansi terkait lainnya.

“Target operasional direncanakan sekitar bulan September atau Oktober 2025. Tapi bisa saja maju jika proses perizinan berjalan lancar. Rencananya kami ingin mulai tahun ini,” katanya.

Katanya, pertimbangan rute itu berdasarkan beberapa pertimbangan. Di antaranya karena Kuala Lumpur memiliki HAP (Hak Angkut Penumpang) internasional terbesar dengan flight signifikan dan karena wisatawan mancanegara yang datang ke Indonesia berkontribusi tinggi dibanding negara lain.

Berdasarkan data, jumlah angkutan sepanjang 2019 atau sebelum pandemi Covid-19 rute Palembang-Kuala Lumpur dan sebaliknya mencapai 160 ribu penumpang. Saat itu, ada satu penerbangan dalam sehari.

Executive GM SMB II Palembang Iwan Winaya Mahdar menambahkan pihaknya sudah mempersiapkan segala sesuatunya setelah terbitnya keputusan Menhub Nomor 26/2025.

“Persiapan sudah, baik dari segi fasilitas, SDM, dan prosedur dan sudah berkolaborasi dengan SEQ yang nantinya akan mendukung kegiatan penerbangan internasional,” ujarnya.

Katanya, selain AirAsia juga akan ada Malindo Air yang juga sedang melakukan proses perizinan di Kemenhub. Diketahui untuk jumlah angkutan penerbangan internasional di SMB II Palembang sebelum pandemi Covid-19 mencapai angka 253.634 penumpang (2019).

“Mudah-mudahan Bandara SMB II bisa kembali berjalan seperti sebelumnya dan menjadi alternatif bagi para pengguna jasa angkutan penerbangan internasional,” ungkapnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *