Dokter YS, konsulen PPDS Unsri di RSMH Palembang, dinonaktifkan karena sering melakukan kekerasan verbal dan fisik. Bukan hanya kepada peserta PPDS, Dokter YS juga memperlihatkan perilaku kasar kepada perawat.
INFO LAMPUNG
Prabowo Subianto Membahas Ketahanan Pangan di Depan Petani
Presiden Prabowo Subianto menekankan pentingnya ketahanan pangan untuk keamanan negara. Baca selengkapnya di sini.
Wakil Dekan FK Unsri Konfirmasi Dokter YS Lakukan Kekerasan Terhadap Peserta PPDS
Wakil Dekan FK Unsri membenarkan tindakan kekerasan Dokter YS terhadap peserta PPDS. Dokter YS nonaktif mengajar PPDS Unsri.
Bawaslu Mesuji Digeledah Terkait Dugaan Korupsi Dana Hibah Tahun 2023-2024
Kantor Bawaslu Mesuji Lampung digeledah oleh Kejari Mesuji terkait dugaan korupsi dana hibah. Simak informasi lengkapnya di sini.
Prabowo Subianto Luncurkan Gerakan Indonesia Menanam di Sumatera Selatan
Prabowo Subianto meluncurkan Gerakan Indonesia Menanam (Gerina) yang digagas oleh Ustaz Adi Hidayat. Gerakan ini diharapkan menjadi langkah awal menuju swasembada pangan di Indonesia.
Mobil Dinas Samsat Kota Jambi Telat Bayar Pajak, Viral di Medsos
Sebuah unit mobil dinas Samsat Keliling Kota Jambi tertangkap belum membayar pajak. Simak kronologinya di sini!
Pelaku Pencurian WR Ditangkap Setelah Sebulan Buron di PALI
Pelaku pencurian WR alias Ecot (30) berhasil ditangkap di PALI setelah hampir sebulan buron. Baca selengkapnya tentang penangkapan ini di sini.
Rumah Sakit Mohammad Hoesin Palembang Nonaktifkan Dokter Konsulen Akibat Kekerasan
Rumah Sakit Mohammad Hoesin Palembang menonaktifkan Dokter YS setelah melakukan tindakan kekerasan terhadap peserta PPDS. Simak kronologinya di sini.
Oknum Kades Ogan Ilir Diduga Palsukan Surat Nikah Usai Digerebek Warga
Kepala Desa di Ogan Ilir, Sumsel, digerebek warga setelah kedapatan berselingkuh. Surat nikah palsu terbongkar setelah tokoh agama mengaku pemalsuan. Perselingkuhan terjadi di wilayah Kecamatan Pemulutan.
Dokter YS Tendang Testis Peserta PPDS, Penyebab dan Konsekuensinya
Dokter YS menendang testis peserta PPDS Universitas Sriwijaya, dipicu oleh ketidakpuasan konsulen terhadap kinerjanya. Simak kronologinya di sini.