Pelaku pembunuhan bocah 6 tahun berinisial R di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, yang ditemukan di kebun karet sudah ditangkap polisi. Pelaku merupakan pemuda berinisial RY (20), warga Kecamatan Pedamaran.
“Berdasarkan hasil penyelidikan intensif oleh Satreskrim Polres OKI bersama Polsek Pedamaran, diketahui bahwa pelaku berinisial RY (20),” kata Kapolres OKI AKBP Eko Rubiyanto saat rilis ungkap kasus pembunuhan di Mapolres OKI, Minggu (27/7/2025).
Setelah menyelidiki dan mendapat informasi keberadaan pelaku, polisi langsung meringkusnya. Namun karena pelaku mencoba melarikan diri sehingga petugas mengambil tindak tegas terukur di bagian kaki kiri pelaku.
“Tim berhasil mengamankan pelaku di rumahnya. Saat hendak diamankan, pelaku mencoba melarikan diri melalui jendela belakang rumah, namun upaya itu berhasil digagalkan,” ujarnya.
Sementara itu, sebelum pembunuhan terjadi, pelaku dan korban sempat terekam kamera CCTV milik warga. Dari rekaman CCTV yang dilihat infoSumbagsel, terlihat aktivitas di tempat penjualan sepeda listrik. Pelaku berjalan sambil memegang tangan korban.
Saat itu terduga pelaku menggunakan baju warna merah dan celana biru. Sementara korban juga menggunakan baju warna merah, sama seperti pakai yang digunakan saat korban ditemukan tewas. Terlihat terduga pelaku sempat beberapa kali menengok ke belakang, seperti melihat-melihat situasi sekitar. Setelah itu, korban dan terduga pelaku terus berjalan.
Kakek korban, Sarmidi (59) mengatakan sempat ada warga yang melihat terduga pelaku dan korban berjalan bersama sebelum kejadian tersebut.
“Ada warga yang melihat, waktu dibopong, dia meronta dan akhirnya dicekik pelaku,” katanya saat berada di RS Bhayangkara Palembang, Minggu (27/7/2025).
Sarmidi mengatakan, pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi terhadap jenazah cucunya, namun hanya melakukan visum luar. Sebab, kata dia, aksi pelaku murni pembunuhan atau kekerasan terhadap cucunya.
Diberitakan sebelumnya, seorang bocah di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) berinisial R (6) ditemukan tewas di area kebun karet. Sebelumnya korban dilaporkan menjadi korban penculikan saat bermain di Pasar Pedamaran.
Dari informasi yang didapat korban ditemukan tidak bernyawa di kebun karet Lebak Segelung, Desa Menang Raya, Kecamatan Pedamaran, Kabupaten OKI pada Sabtu (26/7/2025) malam.
Sebelum ditemukan tewas, korban dilaporkan menjadi korban penculikan oleh orang tak dikenal (OTK) saat bermain di Pasar Pedamaran, OKI pada Sabtu (26/7/2/2025) siang.
Menurut informasi saat korban dan temannya sedang bermain di area pasar pagi, tiba-tiba ada laki-laki dewasa yang datang dan mendekati korban. Kemudian korban diajak pergi oleh pria tersebut.
Namun hingga sore hari korban juga tak kunjung pulang, hingga akhirnya ditemukan tak bernyawa di sebuah kebun karet.
