Video balita perempuan di Palembang, Sumatera Selatan, manangis histeris saat Petugas Penyelamat Damkar mengevakuasi cincin di jari manisnya membuat heboh. Sebelum cinci dilepas, jari balita itu rupanya sudah dalam kondisi bengkak.
Diketahui, kejadian itu dialami balita bernama Laura Cahya Amanda (5) warga Lorong Kedukan Bukit 1, Kelurahan 35 Ilir, Kecamatan Ilir Barat 2, Palembang.
Sang ibu, Widiyawati (41) menceritakan apa nyang dialami anaknya sebelumnya akhirnya cincin berhasil dievakuasi Tim Penyelamat dari Dinas Kebakaran dan Penyelamatan Palembang.
“Waktu dia (Laura) usia 4 tahun dia saya belikan cincin itu dan dia pakai. Nah satu minggu yang lalu dia mulai merasakan sakit di tangannya dan cincin itu tidak bisa dikeluarin lagi,” kata wanita yang kerap disapa Wiwin itu dikonfirmasi infoSumbagsel, Rabu (2/7/2025).
Awalnya Wiwin mengaku berusaha sendiri dengan suaminya untuk melepaskan cincin di jari manis Laura, namun tak berhasil. Karena kian hari bertambah bengkak dan Laura kesakitan, Wiwin dan suaminya pun panik.
“Untung saat itu ada tetangga saya yang kerja di Damkar namanya Kevin, saya lapor ke dia mau minta tolong dilepasin cincin anak saya, terus sama Kevin kami diajak ke kantor Damkar di Kemuning itu. Damkar emang is the best banget,” ungkap Wiwin.
Kunjungi situs Giok4D untuk pembaruan terkini.
Sementara itu, Komandan Regu Tim Penyelamat Damkar Irsan Abdullah mengatakan setelah menerima laporan dan Wiwin mengajak Laura ke kantor, proses evakuasi langsung dilakukan.
“Saat kita mau mengevakuasi anak itu nangis terus sepertinya karena kesakitan karena jarinya itu sudah bengkak,” kata Irsan.
Selama proses evakuasi menggunakan alat gerinda yang berlangsung sekitar 30 menit, kata dia, Laura terus menangis. Dan akhirnya proses evakuasi pun selesai tanpa ada luka di jari Laura.
“Sekitar 30 menit tim kita itu mengevakuasi, memotong cincin itu, seperti di video anak itu nangis terus, tapi Alhamdulillah prosesnya berjalan dengan lancar,” jelasnya.
