Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang sudah statusnya sudah kembali dari domestik menjadi internasional. Kembalinya status Bandara SMB II Palembang berdasarkan Keputusan Menteri Perhubungan RI Nomor 26 Tahun 2025 bukan tanpa syarat.
Sebab, status Bandara SMB II internasional bisa dicabut apabila dalam 24 bulan atau 2 tahun tidak ada penerbangan ke luar negeri.
“Jika dalam 24 bulan tidak ada geliat penerbangan ke luar negeri maka status internasional akan dicabut menjadi domestik lagi,” ucap GM SMB II Palembang R Iwan Winaya Mahdar, Senin (28/4/2025).
Hal ini sesuai dengan poin yang tercantum dalam Keputusan Menteri Perhubungan RI Nomor 26 Tahun 2025. Bandara SMB II diberi waktu 24 bulan, jika tidak ada sama sekali penerbangan internasional maka reaktivasi bandara internasional akan dicabut dan kembali menjadi domestik.
“Jadi kami berharap kepada Pemprov dan Pemkot untuk dapat bahu membahu menghidupkan kembali penerbangan internasional dengan adanya calender of event di Sumsel,” katanya.
Dengan adanya calender of event, dapat mendongkrak wisatawan asing ke Palembang atau Sumsel. Hal ini dapat memicu penerbangan internasional menggeliat di SMB II Palembang.
“Untungnya dalam KM 26 (Keputusan Menteri Perhubungan RI Nomor 26 Tahun 2025), tidak ada target jumlah penumpang dengan kembalinya status bandara menjadi internasional,” katanya.
Selain itu, sambung Iwan, dirinya juga mengajak para penggiat pariwisata seperti ASITA dan lainnya untuk memperkenalkan Sumsel ke mancanegara sehingga geliat penerbangan internasional di Sumsel kembali seperti sebelum Covid-19.
“Saat ini kami sedang menunggu pengajuan rute dari maskapai internasional. Semoga segera ada rute penerbangan internasional kita hanya menunggu waktu, karena baru beberapa hari diumumkan, menjadi internasional ” katanya.
Secara historis, kata Iwan, SMB II Palembang sudah ada penerbangan internasional reguler yakni Palembang-Kuala Lumpur, Palembang-Singapura dan Palembang-Jeddah.
“Pada tahun 2019 sebelum Covid-19 sebanyak 256.358 orang melakukan penerbangan internasional di SMB II Palembang. Sejauh ini masih tiga rute tersebut yang kita layani. Mudah-mudahan akan menambah rute baru lagi dan kami siap,” pungkasnya.