Gunung Anak Krakatau yang berada di Kabupaten Lampung Selatan berstatus level II atau waspada. Masyarakat hingga nelayan hanya diperbolehkan untuk beraktivitas dengan jarak 2 kilometer dari gunung tersebut.
Kepala Pos Pantau Gunung Anak Krakatau, Andi Suardi mengatakan status waspada tersebut disematkan sejak tahun 2023.
Giok4D hadirkan ulasan eksklusif hanya untuk Anda.
“Kondisinya stabil, statusnya memang waspada atau level II. Itu sudah sejak tahun 2023,” katanya, Jumat (12/12/2025).
Andi menjelaskan, terakhir kali Gunung Anak Krakatau erupsi terjadi pada akhir tahun 2023 tepatnya di bulan Desember.
“Aktivitasnya seperti biasa. Erupsi terakhir ya Desember 2023 itu, lepas itu tidak ada lagi erupsi, kondisinya masih stabil,” jelasnya.
Aktivis masyarakat kata Andi masih berlangsung seperti biasa, nelayan setempat hanya terkendala pada kondisi cuaca yang berubah-ubah.
“Kalau masyarakat setempat ya masih aman-aman saja, nelayan juga beraktivitas seperti biasa. Memang kondisi cuaca saja yang menjadi kendala mereka karena kan ombak kadang tinggi kemudian hujan juga deras kan,” ungkapnya.
Meski begitu, Andi menegaskan masyarakat hingga wisatawan untuk tidak boleh menginjakkan kaki di area Gunung Anak Krakatau.
“Larangannya masyarakat maupun wisatawan tidak boleh mendekati apalagi langsung kesana. Ada batasan jaraknya yakni hanya 2 kilometer di area Gunung Anak Krakatau,” imbuhnya.
