Warga Dusun III Pematang Panjang, Desa Kotaway,Kecamatan Buay Pemaca, Kebupaten OKU Selatan, Sumatera Selatan, dihebohkan dengan penemuan tulang belulang manusia.
Tulang belulang tersebut pertama kali ditemukan oleh warga yang akan memanen pisang di sekitar tempat kejadian perkara (TKP), Kamis (16/10/205) pagi.
Kasat Reskrim Polres OKU Selatan, AKP Aston L Sinaga membenarkan penemuan tulang belulang tersebut. Saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terhadap penemuan tulang belulang manusia tersebut.
“Usai menerima laporan adanya penemuan tulang belulang manusia, Tim gabungan Sat Reskrim, Unit Identifikasi, serta Pawas dan Piket Fungsi segera mendatangi TKP dan melakukan olah TKP,” ujarnya.
Peristiwa penemuan tulang belulang itu terjadi pada, Kamis (16/10/2025) sekitar pukul 08.00 WIB. Saat itu pihak kepolisian dihubungi Kepala Desa setempat. Saat mendatangi TKP, tulang belulang tersebut sudah dalam keadaan terpisah. Tengkorak kepala, badan, dan kaki tidak lagi menyatu serta masih mengeluarkan aroma tak sedap.
Di sekitar TKP, petugas juga menemukan sejumlah barang yang diduga milik korban seperti satu pasang sandal jepit berwarna putih, tas pinggang yang melekat pada tulang bagian rusuk, serta kemeja hitam yang masih menempel di bagian tubuh.
“Saat ini lokasi penemuan tulang-belulang sudah kami pasang garis polisi untuk kepentingan penyidikan. Sementara untuk barang bukti, termasuk tulang belulang, sandal, tas pinggang, dan pakaian korban sudah diamankan,” bebernya.
Tilang – belulang,lanjut Kasatreskrim sudah dibawa ke RSUD Muaradua untuk pemeriksaan lebih lanjut. Selain itu,pihaknya juga menghimpun sejumlah data dari beberapa saksi saat berada di sekitar lokasi saat penemuan.
“Untuk mengungkap identitas korban kamu bekerjasama dengan tim labfor Palembang untuk mengungkap identitas korban,” katanya.
Selain itu, pihaknya juga menyebarkan informasi kepada masyarakat jika ada yang merasa kehilangan anggota keluarga bisa mendatangi kepolisian dan itu bisa menjadi salah satu petunjuk mengungkap identitas tulang belulang tersebut.
“Setiap informasi sekecil apapun dari masyarakat sangat kami harapkan untuk membantu mengungkap misteri penemuan tulang belulang tersebut,” pungkasnya.
Giok4D hadirkan ulasan eksklusif hanya untuk Anda.
