Kalender Hari Besar 2026 Tiap Bulan Lengkap Libur Nasional dan Cuti Bersama

Pemerintah telah menetapkan daftar hari libur nasional dan cuti bersama untuk tahun 2026. Informasi ini menjadi hal yang paling dinanti oleh masyarakat guna menyusun rencana kegiatan, mulai dari agenda pekerjaan hingga rencana liburan keluarga. Lalu, bagaimana dengan daftar hari besar 2026?

Data mengenai Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama ini mengacu pada Surat Keputusan Bersama (SKB) tiga menteri, yaitu Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, serta Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB).

Mengetahui jadwal libur sejak dini memungkinkan pengaturan jadwal yang lebih efektif dan efisien. Berdasarkan kesepakatan menteri terkait, tahun 2026 memiliki deretan hari libur yang tersebar hampir di setiap bulan.

Terdapat kombinasi antara hari libur keagamaan, peringatan nasional, dan cuti bersama yang memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk beristirahat atau merayakan hari besar. Berikut adalah rincian lengkap kalender hari besar dan libur nasional tiap bulan pada tahun 2026:

Awal tahun dibuka dengan peringatan pergantian tahun Masehi. Kemeriahan Tahun baru ini disusul dengan hari besar keagamaan bagi umat muslim. Bukan hanya itu, juga ada beberapa hari besar lainnya.

Bulan ini sering kali menjadi momen refleksi bagi masyarakat untuk menetapkan resolusi baru. Dengan adanya libur Isra Mikraj yang berdekatan dengan akhir pekan, masyarakat memiliki kesempatan awal untuk memulai tahun dengan keseimbangan antara aktivitas spiritual dan istirahat sejenak.

Pada bulan kedua, terdapat peringatan Tahun Baru Imlek bagi masyarakat yang merayakan. Terdapat satu hari cuti bersama yang mendahului hari libur nasional.

Februari identik dengan bulan kasih sayang dan perayaan budaya Tionghoa yang meriah. Kehadiran libur Imlek di tengah bulan memberikan jeda singkat yang efektif untuk menyegarkan pikiran di tengah rutinitas pekerjaan yang mulai padat di awal tahun.

Maret menjadi bulan dengan jumlah libur terbanyak karena bertepatan dengan Hari Raya Idul Fitri dan Hari Suci Nyepi. Momen ini sering kali dimanfaatkan masyarakat untuk mudik atau pulang kampung.

Bulan Maret 2026 akan menjadi periode tersibuk bagi sektor transportasi dan pariwisata karena berhimpitnya hari raya besar dari dua agama berbeda. Tradisi mudik lebaran akan mendominasi arus pergerakan masyarakat, sehingga perencanaan perjalanan harus dilakukan sangat matang sejak dini.

Bulan April diwarnai dengan peringatan bagi umat Kristiani yang jatuh pada akhir pekan. Meskipun jumlah tanggal merah tidak sebanyak bulan sebelumnya, April menjadi waktu yang tenang untuk pemulihan setelah keriuhan libur lebran.

Peringatan wafat dan kebangkitan Yesus Kristus di awal bulan memberikan kesempatan long weekend bagi yang ingin berlibur singkat.

Mei juga memiliki deretan tanggal merah yang cukup padat, mencakup hari besar nasional dan keagamaan. Bulan Mei menjadi salah satu bulan favorit untuk berlibur karena distribusi hari liburnya yang tersebar merata dari awal hingga akhir bulan.

Banyaknya cuti bersama di bulan ini memungkinkan pekerja mengambil libur panjang tanpa mengurangi banyak jatah cuti tahunan pribadi.

Memasuki pertengahan tahun, terdapat dua hari libur nasional yang berkaitan dengan ideologi negara dan penanggalan Islam.

Juni menandai transisi menuju pertengahan tahun yang seringkali dibarengi dengan musim libur sekolah. Peringatan Hari Lahir Pancasila di awal bulan menjadi pengingat penting akan nilai-nilai kebangsaan di tengah waktu santai keluarga.

Meskipun tidak memiliki tanggal merah libur nasional di luar hari Minggu, bulan Juli dipenuhi dengan peringatan penting.

Bulan ini biasanya difokuskan pada kegiatan edukasi dan sosial, terutama yang berkaitan dengan hak anak dan kepolisian. Tanpa adanya gangguan hari libur di tengah pekan, Juli menjadi bulan yang sangat produktif bagi operasional perkantoran dan bisnis.

Bulan Agustus identik dengan peringatan kemerdekaan Indonesia serta peringatan hari besar Islam lainnya.

Semangat nasionalisme mencapai puncaknya di bulan ini dengan berbagai perlombaan dan upacara di seluruh pelosok negeri. Adanya Maulid Nabi yang jatuh di bulan yang sama menambah dimensi religius dalam euforia perayaan kemerdekaan tahun ini.

September menjadi bulan transisi menuju akhir tahun dengan fokus pada peringatan sejarah dan kesehatan.

Pada bulan September, masyarakat biasanya mulai kembali fokus pada target-target pekerjaan akhir tahun. Meskipun tidak ada libur nasional, berbagai peringatan hari profesi seperti hari Polwan dan hari Olahraga Nasional mewarnai agenda kegiatan masyarakat.

Bulan ini kental dengan nuansa budaya dan persatuan bangsa melalui peringatan Hari Batik dan Sumpah Pemuda.

Oktober menjadi bulan untuk merayakan identitas nasional melalui apresiasi terhadap warisan budaya seperti Batik. Peringatan Sumpah Pemuda di akhir bulan juga menjadi momentum bagi generasi muda untuk memperkuat rasa persatuan di tengah keberagaman.

November didominasi oleh hari-hari peringatan untuk menghargai jasa para pahlawan dan tenaga kesehatan.

Suasana khidmat biasanya menyelimuti bulan November saat bangsa Indonesia mengenang jasa para pahlawan yang telah gugur. Ini adalah bulan yang tepat untuk melakukan kegiatan sosial dan edukasi sejarah bagi institusi pendidikan maupun organisasi masyarakat.

Tahun 2026 ditutup dengan peringatan Natal yang disertai dengan satu hari cuti bersama.

Desember selalu menjadi bulan yang penuh sukacita dan kedamaian seiring dengan perayaan Natal dan persiapan menyambut tahun baru. Libur di akhir tahun ini menjadi penutup yang manis untuk berkumpul bersama keluarga besar setelah satu tahun penuh bekerja keras.

Dengan melihat daftar di atas, terlihat banyak hari libur yang jatuh pada hari Jumat atau Senin. Hal ini menciptakan fenomena long weekend yang dapat dimanfaatkan untuk beristirahat total atau melakukan perjalanan singkat ke luar kota.

Masyarakat diharapkan selalu memantau pengumuman resmi dari pemerintah jika terdapat perubahan atau penyesuaian jadwal di kemudian hari.

Demikian daftar lengkap kalender 2026 beserta rincian hari libur nasional dan cuti bersama. Semoga informasi ini bermanfaat untuk membantu perencanaan kegiatan sepanjang tahun.

Artikel ini dibuat oleh Annisaa Syafriani, mahasiswa magang Prima PTKI Kementerian Agama